Desa Mukti Karya, yang terletak di Kecamatan Panca Jaya, Kabupaten Mesuji, dikenal memiliki keunikan budaya yang kaya, salah satunya adalah kesenian kerawitan. Kesenian ini merupakan warisan turun-temurun dari nenek moyang, menjadi ciri khas yang melekat kuat pada identitas warga Jawa di desa tersebut.
Kerawitan adalah jenis kesenian musik tradisional Jawa yang memiliki ciri khas alunan musik yang klasik dan kaya akan nilai-nilai budaya. Namun, dalam beberapa tahun terakhir, kesenian kerawitan di Desa Mukti Karya mengalami masa vakum akibat usangnya peralatan yang digunakan untuk memainkan musik tradisional ini.
Muarif, yang menjabat sebagai Kepala Desa Mukti Karya, menyoroti pentingnya mendayagunakan kesenian kerawitan ini. Beliau mengatakan, "Kesenian kerawitan adalah bagian tak terpisahkan dari budaya dan identitas kami sebagai warga Desa Mukti Karya. Kita perlu terus merawat dan mendukung kesenian ini agar tidak punah dan tetap lestari di tengah arus zaman yang semakin modern."
Kesenian kerawitan tidak hanya menjadi hiburan semata, tetapi juga merupakan penanda identitas dan warisan budaya yang harus dijaga dan dilestarikan. Dengan peralatan yang memadai dan dukungan dari masyarakat, diharapkan kesenian kerawitan ini dapat terus berkembang dan menjadi kebanggaan bagi Desa Mukti Karya.
Beberapa langkah yang diambil untuk mendukung kesenian kerawitan ini antara lain pengadaan peralatan baru yang lebih modern namun tetap mempertahankan esensi kesenian tradisional, penyelenggaraan pelatihan dan workshop bagi generasi muda untuk mempelajari dan melestarikan kesenian ini, serta penggalangan dukungan dari pihak-pihak terkait seperti instansi budaya dan komunitas seni tradisional.
Masyarakat Desa Mukti Karya juga turut berperan aktif dalam mendukung kesenian kerawitan ini. Mereka berpartisipasi dalam pentas seni, penggalangan dana, dan menjaga semangat gotong royong dalam menjaga dan mengembangkan warisan budaya mereka.
Dengan adanya perhatian dan dukungan yang terus menerus, kesenian kerawitan di Desa Mukti Karya diharapkan dapat terus hidup dan berkembang, menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan dan kebudayaan masyarakat setempat. (Andri)